Diawali dari Wuryanto muda bisa juga disebut dengan Bapak saya ketika muda. Beliau memilih untuk merantau dan kuliah di Jakarta. Kalau tidak salah, Beliau mempunyai latar belakang jurusan Bahasa Inggris di tempat kuliahnya.
Dan juga Rensiana yang masih gadis itu pun juga lebih memilih merantau dari Giham, Waykanan Lampung ke Jakarta untuk kuliah di jurusan ekonomi. Entah dimana atau kapan, yang jelasnya mereka berdua bertemu disaat masih muda di Jakarta. Setelah menjalani tali percintaan beberapa tahun. Mereka ditakdirkan untuk menikah dan tinggal di Salatiga, kampung halamannya Wuryanto.
Nah disinilah awal dari cerita kita berempat dilahirkan. Diawali dari kakak saya Imeldy Arius Wuren. Dimasa kecilnya dia sangat suka mengoleksi banyak mainan. Seingat saya ada lebih dari beberapa kardus besar dan isinya mainan dia semua. Tetapi semua itu berubah ketika saya lahir. Idebry Wuren., yang hobinya merusak mainan kakaknya,, hahaha. Itulah masa kecil saya. Tetapi saya juga hobi mengoleksi mainan terutama mobil-mobilan. Tetapi yaa begitulah, akhirnya rusak juga dengan hobi spesial yang saya miliki wkwk. Ketika adik saya yang pertama kalinya yaitu anak ketiga yang bernama Ianggi Wuren. Entah kenapa aku lebih akrab dengan adik perempuanku itu. Saya dan adik saya yang kerap dipanggil iyang. Sering bermain berdua. Pergi kemana-mana selalu berdua. Bahkan kejadian nakalpun kita alami berdua haha. Sampai-sampai ketika Ibuku pergi jalan-jalan, selalu masku yang di ajak. Aku dan adikku pun jarang diajak dan selalu ditinggal dirmh. Yah namanya juga kita berdua bandel haha...
Ketika adik yang kedua atau anak keempat lahir yaitu Iggriyo Wuren. Kami semua sangat bahagia terutama aku, iyang dan ibuku. Kami selalu berdebat tentang nama panggilannya. Akhirnya dia dipanggil Iyo, sampai sekarangpun juga begitu. Kami berempat sering pergi bersama, bermain, makan, mandi, bahkan sampai hilang tersesat karena kabur dari rumah hahaha. Aku pun masih hingat jelas tentang beberapa kejadian yang sering kita alami berempat atau pun hanya aku dan iyang. Mungkin mereka sudah lupa , aku jujur karena aku yang unggul dalam mengingat tentang masa lalu, makanya susah untuk move on,, haha apaan coba.
Sekian dulu ya ceritanya, dibagian ke-2 dalam judul "Mengapa Harus Saya?" , aku akan menceritakan satu per satu hal-hal yang mungkin akan menarik untuk dibaca. Tetapi mungkin juga bisa dianggap hal sepele. Itulah aku, dengan berjuta hal sepele yang spesial bagi aku sendiri hehehe. Thanks
0 komentar:
Posting Komentar